"Wah berita bagus nih, tahun 2013 tas kite-kite bakalan jauh lebih enteng karena mata pelajaran IPA dan IPS bakal dihapus dari kurikulum", kata Si Otong pada teman-temannya.
Betul-betul berita bagus bagi para anak-anak SD dan kaum ibu yang sedang mengkhawatirkan kondisi pertumbuhan anaknya yang setiap hari harus membawa beban berat kesekolah. Mungkin saat ini, dimata mereka kurikulum 2013 bagaikan seorang ANGEL.
Tapi apakah kalian berpikir hal ini bukan keputusan yang tepat. Bukankah kualitas anak SD di Indonesia bakal semakin tertinggal jauh dengan anak-anak bule yang di negaranya mereka sudah bermain-main dengan SAINS sejak kecil. Apakah kalian pikir pemerintah sudah merencanakan sesuatu yang tepat, atau hanya menciptakan MALAIKAT BERJUBAH HITAM.
Saya seorang yang sangat suka dengan anak-anak dan selalu tidak tega melihat mereka setiap hari membawa beban yang sangat berat dipunggung mereka. Tapi, saya akan jauh lebih prihatin apabila melihat anak-anak itu kalah dengan anak-anak berambut pirang dan bermata biru. Ini semua karena saya cinta dengan Indonesia.
Yang saya tidak habis pikir, kenapa harus menghapus IPA dan IPS untuk solusi anak-anak SD mengeluh terlalu banyaknya buku yang dibawa. Bukankah pemerintah bisa mengambil solusi lain, seperti misalnya menyiapkan dana untuk membuat LOKER ROOM disetiap sekolah sehingga mereka bisa meninggalkan buku yang terlalu menyesaki tas, dan buku itu tetap bisa dibawa pulang apabila ada PR, namun tidak harus semuanya seperti saat ini. Bisa kan disiapkan uangnya buat LOKER ROOM di sekolah-sekolah, orang tua mereka bayar kok sekolahnya, dan orang tua mereka bayar pajak juga kok. Lalu kenapa IPA dan IPS harus dihapus? atau uang buat Loker roomnya ga' ada? iya? DIKORUPSI LAGI???
Cartoon by Riza si Country Boy
